Posts

Showing posts from February, 2020

Ketika Imam Malik menjawab"saya tidak tahu".

Image
Dalam kitab Shifat al-Shafwah, Imam Ibnu Jauzi (510-597 H) mencatat sebuah riwayat tentang seorang laki-laki yang bertanya kepada Imam Malik bin Anas:  وعن ابن مهدي قال: سأل رجل مالك عن مسألة؟  فقال: لا أحسنها. فقال الرجل: إني ضربت إليك كذا وكذا لأسألك عنها. فقال له مالك: فإذا رجعت إلي مكانك وموضعك فأخبرهم أني قلت لك: لا أحسنها  Diriwayatkan oleh Ibnu Mahdi berkata: “Seorang laki-laki bertanya kepada Imam Malik tentang suatu masalah.” Imam Malik menjawab: “lâ uhsinuhâ—aku tidak mengerti masalah itu dengan baik.” Kemudian laki-laki itu berkata: “(Tolonglah) aku telah melakukan perjalanan jauh agar bisa bertanya kepadamu tentang masalah ini.”  Imam Malik berkata kepadanya: “Ketika kau kembali ke tempat tinggalmu, kabarkan pada masyarakat di sana bahwa aku berkata kepadamu: lâ uhsinuhâ—aku tidak mengerti masalah tersebut dengan baik.” (Imam Jalâluddîn Abû al-Farj bin al-Jauzi, Shifat al-Shafwah, Beirut: Dar al-Kitab al-Arabi, 2012, hlm 361)  ******* Sekarang ini kita berada di

Definisi Tasawuf menurut Imam Al-Ghozali

Image
Mungkin sekali waktu kita sedikit mengalami kesulitan untuk menjelaskan tasawuf dan sufi kepada orang lain dengan kalimat singkat dan sederhana. Mungkin juga kita menjelaskan tasawuf dan sufi dengan penjelasan panjang yang tidak definitif. Mungkin juga kita menjelaskan tasawuf dan sufi dengan pengertian rumit yang justru menjauhkan tasawuf dari pengertian aslinya. Pasalnya, tasawuf memiliki pokok utama yang tidak bisa dilepaskan. Sementara banyak penjelasan lainnya hanya merupakan cabang, ekspresi, dan bentuk penerjemahan dari pokok-pokok tasawuf. Imam Al-Ghazali memberikan penjelasan pendek yang menjadi pokok-pokok dalam tasawuf. Penjelasan pendek ini cukup memadai. Ia menyebutkan hablum minallah dan hablum minan nas sebagai ajaran pokok dalam tasawuf.Dua pilar utama tasawuf ini disebutkan oleh Imam Al-Ghazali dalam kitab Ayyuhal Walad untuk mengenalkan dunia tasawuf dan sufi kepada anak-anak. Dua ajaran pokok dalam tasawuf ini disampaikan dengan bahasa singkat dan sederha

Pentingnya belajar TASAWUF

Image
Dalam Kitab Mukâsyafatul Qulûb, Imam Al-Ghazali bercerita, ada seseorang melaksanakan shalat. Ketika ia sampai pada bacaan Surat Al-Fatihah “Hanya kepada-Mu aku menyembah (iyyâka na’budu)", terdengar suara lirih yang mengatakan kepadanya, “Tidak. Engkau tidak menyembah Sang Khalik, tapi engkau menyembah makhluk!” Seketika itu ia menghentikan shalatnya dan mulai menjalani hidup menyendiri (uzlah). Ia shalat lagi dan ketika sampai pada bacaan “Hanya kepada-Mu aku menyembah (iyyâka na’budu)", terdengar suara lirih, “Tidak. Engkau tidak menyembah Tuhanmu, tapi engkau menyembah hartamu!” Ia lantas menyedekahkan hartanya. Setelah menyedekahkan hartanya, ia mulai melaksanakan shalat. Ketika sampai pada bacaan “Hanya kepada-Mu aku menyembah (iyyâka na’budu)", terdengar suara lirih yang menyatakan, “Tidak. Engkau tidak menyembah Tuhanmu, tapi engkau menyembah pakaianmu!” Tak ayal, ia segera menyedekahkan semua pakaiannya kecuali sekadar yang ia pakai. Merasa sudah mel

Siksaan bagi orang yang meninggalkan sholat

Image
Sudahkah kita shalat? Shalatlah sebelum kita dishalatkan!” Dua kalimat ini seringkali kita temui di berbagai tempat, mulai dari dinding dan papan masjid, mushala, sekolah, bahkan di bak truk. Kalimat ini secara tidak langsung mengingatkan bahwa shalat adalah perintah Allah yang harus dikerjakan sesuai dengan aturan syariat Islam. Beberapa keutamaan shalat dibandingkan dengan ibadah-ibadah lain di antaranya: Shalat diperintahkan langsung oleh Allah kepada nabi Muhammad SAW ketika di-Isra-Mi’raj-kan. Shalat adalah ibadah yang akan dihisab pertama kali sebelum ibadah-ibadah yang lain. Kewajiban shalat adalah kewajiban yang harus dijalankan dalam kondisi apa pun (jika tidak bisa sambil berdiri maka dikerjakan sambil duduk, jika tidak bisa maka sambil terlentang, dan seterusnya), dan shalat adalah ibadah yang wajib dikerjakan setiap hari hingga ajal menjemput. Kewajiban shalat lima waktu masih banyak diabaikan oleh sebagian masyarakat. Walaupun ketika ditanya agamanya apa, dia j

Apa yang harus dilakukan makmum jika tak mendengar bacaan imam?

Image
Dalam melaksanakan shalat berjamaah, makmum selalu dipastikan berada dalam posisi wajib untuk mengikuti gerakan imam secara beriringan dalam rukun-rukun yang bersifat fi’liyah (perbuatan). Sedangkan dalam hal bacaan, makmum juga dianjurkan untuk membaca secara beriringan dengan bacaan imam. Misalnya, saat imam membaca Surat al-Fatihah, makmum hendaknya jangan terlebih dahulu membaca al-Fatihah sebelum bacaan al-Fatihah imam telah selesai. Hal ini bertujuan agar makmum dapat melaksanakan kesunnahan mendengarkan bacaan al-Fatihah imam, seperti yang ditegaskan dalam Al-Qur’an:  وَإِذا قُرِئَ الْقُرْآنُ فَاسْتَمِعُوا لَهُ وَأَنْصِتُوا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ   "Dan apabila dibacakan Al-Qur'an maka dengarkan dan diamlah agar kalian dirahmati (oleh Allah)" (QS. Al-Ahzab: 204)  Sedangkan saat imam membaca surat-surat pada shalat jahriyyah (shalat yang bacaannya dibaca dengan suara keras), makmum tidak dianjurkan untuk membaca surat-surat Al-Qur’an juga, karena sejati

Siapa yang enggak kenal Syeh Muhammad Abu suja'

Image
Tidak ada yang menyangkal akan kemasyhuran kitab Taqrib (al-Ghayah wa at-Taqrib), sebuah risalah kecil dalam disiplin fiqih yang meskipun tipis tapi berbobot. Nyaris  semua pondok pesantren di Indonesia dalam desain kurikulum pembelajarannya memakai matan kitab Taqrib ini. <>Ia menjadi materi dasar penguasaan fan fiqih untuk para santri. Banyaknya kitab-kitab fiqih terbaru yang dikarang fuqaha kontemporer belum dapat menggeser penggunaan kitab produk sekitar abad ke-5 Hijriah tersebut. Menurut analisa KH. Azizi Hasbullah, aktivis Lembaga Bahtsul Masail PWNU Jawa Timur, sebenarnya banyak karya-karya pakar fiqih klasik sekurun dengan Taqrib yang ditulis dan beredar di berbagai penjuru negeri muslim, baik yang tipis maupun yang tebal. Pada umumnya kitab-kitab fiqih klasik itu tidak banyak perbedaan baik pada sisi materi, sistematika pembagian bab demi bab, fasal demi fasal, hingga pilihan redaksi kalimat yang digunakan. Meskipun begitu, hanya sedikit di antara sekian ban

Seseorang terbebas dari siksa kubur berkat sholawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW

Image
Suatu hari seorang ibu tua mendatangi Imam Al-Hasan Al-Bashri. Ia baru saja ditinggal mati anaknya yang perempuan. Kepada Al-Hasan Al-Bashri, ia menyampaikan kerinduan mendalam kepada anaknya. Ia merasa kehilangan. Ia ingin mengetahui keadaan si anak. Ia ingin berjumpa dengan anaknya meski dalam mimpi. Al-Hasan Al-Bashri memahami perasaan yang dialami tamu tersebut. Ia kemudian menyarankan si ibu untuk melakukan sembahyang empat rakaat setelah sembahyang Isya. “Bacalah Surat Alhakumut Takatsur sekali setiap rakaat setelah pembacaan Surat Al-Fatihah. Lalu berbaringlah. Bacalah shalawat nabi hingga kau tertidur.” Perempuan itu mendengarkan baik-baik fatwa Al-Hasan Al-Bashri. Ia segera pulang dan menjalankan fatwa tersebut. Terjadilah apa yang dikehendaki si ibu. Ia dapat berjumpa dengan anak perempuannya yang telah meninggal. Tetapi ia begitu terkejut melihat anaknya terbelenggu dan terpasung dalam siksa kubur. Bangun tidur, ia kembali menemui Al-Hasan Al-Bashri. Ia mengabark